Friday, January 27, 2017

Aku,


Kesalahan Kedua
Malam, maafkan aku menangis lagi
Tersedu-sedu dengan tangan menadah
Kain putih ini hampir basah, lusuh
Malu dengan sikap sendiri yang terus membuat salah
Mengulang kesalahan-kesalahan yang sama
Menjadi manusia yang merugi dengan sikap sendiri
Ya Rabb, maafkan aku mengulanginya kembali

Sekali lagi
Aku memulainya dari awal
Sebab menelantarkan setengah jalan yang hampir kuraih
Oleh sikapku sendiri yang masih terbawa suasana hati
Mengikuti apa yang sedang dikagumi
Tanpa berfikir apa akibatnya untuk saat ini pun nanti
Jika umur ini masih mengikuti
Semoga ada kesempatan kedua untuk memulai kembali saat ini

Kesempatan kedua
Hati ini masih juga terbolak-balik
Dengan segala macam iming-iming duniawi
Kebahagian sementara yang tak akan abadi
Mengejar sesuatu yang bukan tujuan hidup
Karena hidup hanya menumpang
Tak memiliki pun tak dimiliki
Karena jiwa ini milikNya, pun kembali pada saatnya
Berharap selalu ada kesempatan kedua sebelum menghadapNya.



No comments:

Post a Comment