Sunday, May 29, 2016

Lima Monster Jomblo


Lihat !!
Lima wanita disana, sibuk tertawa bersama di teras rumah seberang jalan. Menikmati seduhan kopi cappucino di cangkir mungil berwarna putih di depannya. Membicarakan hal-hal tidak peting dan aneh di telinga orang lain. Sekali lagi mereka aneh, kemarin wanita-wanita itu berada di tempat yang sama namun dengan tangisan tersedu-sedu. Sungguh! Mereka benar-benar aneh.
Sekarang perhatikan !
Mereka selalu terlihat bersama setiap saat. Tak pernah berpisah. Entah di kampus, perpustakaan, taman kota, bahkan di pasar tradisional. Mungkin mereka satu keluarga atau memang tidak memiliki teman lain ?
Pacar ? sepertinya mereka tak memilikinya. Mereka tipe-tipe orang yang santai jika berbicara tentang cinta. Cinta yang terpenting adalah kepada orang tua. Lalu, terlalu sia-sia waktu mereka untuk tidak dihabiskan bersama. Seperti panci dengan tutupnya,tak pernah terpisah. Cinta pasti akan datang di waktu yang tepat.
Perhatikan mereka satu per satu !
Wanita tinggi itu, diantara mereka sepertinya ia lah yang paling tua. Dress merah jambu dipadu jilbab lebar berwarna merah maroon cocok untuk tubuhnya yang tinggi. Dari raut wajahnya, ia wanita yang kuat dan bijaksana. Ia mendengarkan cerita teman-temannya dengan serius. Seorang pendengar yang baik.
Disebalahnya ada wanita tinggi satu lagi. Bedanya ia memakai kacamata. Di punggungnya selalu ada ransel merah yang terlihat penuh. Entah apa yang ia bawa. Kadang ia pendiam, kadang pula ramai. Entah bagaimana karakternya, tampaknya ia sering menyembunyikan masalah dari teman-temannya. Mungkin ia tak ingin teman-temanya risau akan masalahnya. Seseorang yang tegar dan kuat.
Yang satu ini mungil sekali, entah ia masih SMP atau SMA. Wanita mungil ini terlihat paling muda diantara mereka berlima. Postur tubuhnya boleh kecil, namun ia yang paling lincah bercerita dari tadi. Mulutnya tak berhenti berkomat-kamit. Suaranya lantang dan jelas. Tak aneh saat ia berbicara hingga menarik perhatian orang disekitarnya. Seorang wanita yang ceria.
Didepanya ada wanita kalem namun terlihat sangat usil ke teman-temannya. Dari candaan-candaannya yang membuat teman-temannya beraut cemberut seketika. Saat tertawa, tangannya segera mengayun ke bagian bawah wajah untuk menutupi tawanya yang sedikit terbahak-bahak. Sosok wanita yang anteng dan kalem.
Yang terakhir, seorang wanita berwajah bulat dan gendut. Jilbab yang tidak rapi membuat ia berulang kali memperbaiki. Ada saja tingkah laku yang membuat teman-temannya tertawa terbahak-bahak. Ia sedikit ceplas-ceplos dan kadang ngga nyambung saat berbicara. Namun ia wanita yang mudah bergaul. Tak heran teman-temannya ada dimana-mana. Seseorang yang friendly.
Selain itu mereka itu ganas, layaknya monster. Mereka rakus. Rakus pengetahuan,mereka bisa memboyong banyak buku diperpustakaan untuk cemilan baca mereka dirumah,semalaman penuh untuk menyelesaikan tugas-tugas dan memborong banyak pertanyaan untuk dosen/guru. Rakus makanan, mereka hanya perlu waktu 5 menit saja untuk menghabiskan 2 toples keripik, 2 piring tahu tuna gemuk-gemuk, sepiring gulai lengkap dengan sate, dan sekardus minuman kemasan gelas berisi 24 biji. Benar-benar manusia setengah monster. Ketiga, mereka juga rakus waktu, kalau sudah main, mereka bisa lupa waktu untuk pulang, atau saat mereka terlambat 2 jam 5 menit untuk mengikuti seminar karena saling menunggu.
Tapi mereka unik. Mereka menjadi diri sendiri dan tak peduli apa kata orang lain tentang sikap tersebut yang terkesan aneh. Mereka menciptakan kegaduhan kecil yang hanya bisa dimengerti oleh mereka sendiri. Orang lain mungkin akan nyengir melihatnya.
Berbeda dengan wanita-wanita lain. Mereka sederhana dengan pakaian tertutup ditaburi senyum manis selalu. Mereka bersama layaknya satu keluarga. Mereka tertawa dan menangis bersama. Melangkapi kekurangan satu sama lain. Mereka bukan genk-genk ­anak muda yang bersaing kecantikan atau pun harta. Mereka hanya sekumpulan wanita yang dipertemukan oleh waktu untuk belajar,berbagi,dan berjalan bersama.
Terakhir, mereka menyebut diri mereka sendiri dengan nama Lima Monster Jomblo. (tar)

No comments:

Post a Comment